Penerapan Pembelajaran Berbasis Web pada Mata Pelajaran IPA Kelas XI SMK Negeri 3 Magelang untuk Meningkatkan Partisipasi dan Prestasi Belajar Siswa pada Saat Praktek Kerja Industri
Main Article Content
Abstract
Data awal hasil pengamatan guru-guru normatif dan adaptif termasuk mapel IPA adalah angka partisipasi dan prestasi belajar siswa saat melaksanakan kegiatan prakerin rendah ditunjukkan dengan partisipasi kurang dari 50 % serta prestasi rendah (tidak mencapai batas KKM 70), akibatnya menyulitkan saat pengambilan nilai test semesteran dimana test tersebut diikuti oleh siswa peserta prakerin serta yang tidak prakerin, sehingga kadang guru harus menyiapkan 2 jenis soal dengan bobot yang berbeda saat test tersebut. Desain penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan 3 siklus. Penelitian ini menerapkan pembelajaran berbasis website untuk materi limbah mata pelajaran IPA dimana: pada siklus 1 siswa mempelajari materi pelajaran dan mengerjakan soal secara manual, jawaban dikirim lewat email. Pada siklus 2 soal dibuat online dengan pembatasan waktu, jawaban print screen kemudian dikirim lewat email. Siklus 3 soal dibuat online tanpa pembatasan waktu dan jawaban print screen kemudian dikirim lewat email. Metode pengambilan data dengan tes dan non tes, metode tes digunakan untuk mengetahui tingkat partisipasi dan prestasi belajar siswa setiap siklus. Metode non tes digunakan untuk mengevaluasi efektifitas tindakan terhadap proses pembelajaran. Hasil penelitian penerapan metode pembelajaran berbasis website mata pelajaran IPA pada siklus 1 partisipasi siswa sebesar 85 % dan prestasi belajar yang ditunjukkan dari nilai rata-rata 72,30 dan ketuntasan klasikal 75%. Pada siklus 2 partisipasi siswa 88% , nilai rata-rata 59,90 dan ketuntasan klasikal 27%. Hasil siklus 3 partisipasi siswa 91%, nilai rata-rata 91,10 dan ketuntasan klasikal 100%. Evaluasi peserta didik dilakukan menyangkut partisipasi belajar serta penguasaan materi (prestasi) belajarnya serta tentang kelayakan software tersebut sebagai bahan refleksi.
Pengembangan model pembelajaran berbasis website ini akan dilakukan pengembangan karena hasil pengamatan menunjukkan peningkatan, baik dari sisi angka partisipasi dan prestasi belajarnya.