Analisa Proximat dan Uji Coba Rasa Produk Fortifikasi Bubuk Daun Kelor (Moringa Oleifera) dalam Susu Kedelai
Main Article Content
Abstract
Masalah gizi yang dialami oleh Indonesia adalah masih tingginya angka malnutrisi terutama pada balita. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan pemberian PMT (Pemberian makanan tambahan) pada balita. Tujuan penelitian ini adalh membuat produk makanan tambahan yang berupa susu kedelai yang telah difortifikasi dengan bubuk daun kelor (Moringa Oleifera), kemudian dinalisa kandungan zat gizinya dan dilakukan uji coba rasa. Design penelitian ini adalah experimental. Susu kedelai tanpa fortifikasi daun kelor digunakan sebagai kontrol (A). Susu kedelai dengan fortifikasi bubuk daun kelor sebanyak 0,32 mg dan 0,64 mg dalam 100 cc susu kedelai masing-masing sebagai sample (B dan C). Hasil penelitian ini menunjukkan formula produk yang memiliki nilai gizi paling tinggi adalah formula pada sampel C. Namun hasil uji coba rasa pada sampel C hanya 50% yang menyatakan suka, dan 46% menyatakan rasa tidak enak, sedangkan pada sampel B 82,3% menyatakan suka dan 88,24% menyatakan rasa enak. Pada sampel B, hasil analiss proximate menunjukkan bahwa kadar air 90,10%, kadar abu 0,29%, kadar lemak 1,71%, kadar protein 1,95%, kadar serat kasar 0,24%, kadar kalori 45,74%, kadar kalsium 119,48 ppm, kadar Zn 2,28ppm. Kesimpulan produk fortifikasi susu kedelai yang lebih direkomendasikan untuk balita adalah formula B yaitu 100cc susu kedelai dengan fortifikasi 0,32mg bubuk daun kelor.