Pengukuran Web Sistem Informasi Diversifikasi Konsumsi Pangan Provinsi Riau menggunakan Usability Testing
Main Article Content
Abstract
Pelayanan umum adalah hal yang sangat penting pada suatu pemerintahan baik di pusat maupun didaerah. Untuk menunjang layanan publik tersebut menggunakan web adalah salah satu cara yang banyak dilakukan oleh semua pihak baik di bidang pemerintah maupun di bidang bisnis. Hal ini menjadi penting dikarenakan akan menunjang keberhasilan suatu instansi pemerintah maupun swasta. Tetapi untuk layanan yang berbasis web ini dirasa masih banyak yang kekurangan sehingga dirasa sangat sulit digunakan atau tidak menarik penggunanya dan tidak dipakai sebagaimana mestinya. Oleh karena itu maka perlu dilakukan pengukuran perangkat lunak itu sendiri untuk mengetahui kualitas web itu dari segi penggunanya. Pengukuran web ini menggunakan metode usability testing atau uji ketergunaan. Menurut Jacob Nielson (2003), pengujian kebergunaan (usability testing) berdasarkan lima komponen yaitu dipelajari (learnability), efisien (efficiency), mudah diingat (memorability), aman untuk digunakan atau mengurangi tingkat kesalahan (errors) dan memiliki tingkat kepuasan (satisfaction). Dari uraian-uraian tersebut maka di dapatkan Hasil dari penelitian ini yaitu tingkat ketergunaan (usability) dari web diversifikasi pangan ini, apakah mudah dipelajari, efisien, pada saat pengguna berinteraksi mudah mengingat prosedur/langkah tanpa banyak membuat banyak kesalahan, dan yang terakhir apakah pengguna merasa nyaman dalam mengoperasionalkan sistem aplikasi. Hasil penelitian ini juga dapat digunakan sebagai masukan untuk pengembangan antarmuka aplikasi ini.